Warta.co.id
BARRU - Dewan pengurus daerah (DPD) asosiasi guru pendidikan agama Islam (AGPAII) kabupaten Barru menggelar musyawarah daerah (Musda) di lantai 6 gedung MPP kantor Bupati Barru, pada Selasa (28/5/2024).
Musda yang bertemakan "Guru Pendidikan Agama Islam Kuat dan Berkarakter" ini, dibuka secara langsung oleh Bupati Barru Ir. H. Suardi Saleh, M.Si dan dihadiri ketua DPW AGPAII Sulsel H. Abdul Haris, S. Pd.
Selain itu, hadir pula ketua DPD AGPAII Barru Dr. H. Irham Jalil, S. Ag. M.Ag, perwakilan Kakan Kemenag Barru H. Husni Abbas dan seluruh pengurus DPD AGPAII Barru serta undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Suardi Saleh mengapresiasi AGPAII kabupaten Barru yang pada hari ini melaksanakan Musda. AGPAII Barru adalah kabupaten atau cabang yang pertama melaksanakan Musda setelah provinsi.
"Apresiasi kami sampaikan kepada DPD AGPAII Barru yang pada hari ini bisa melaksanakan musyawarah daerah dengan tepat waktu", kata Suardi Saleh.
Menurutnya, anggota AGPAII adalah guru yang punya nilai plus yang artinya banyak kelebihan positifnya dari pada yang lainnya, paling tidak 2 induknya, yaitu kementerian agama dan pemerintah daerah.
"Suatu organisasi paling tidak mempunyai peran penting yang pertama Internal, bagaimana mengurus anggota, mengurus kesejahteraan anggota, mengurus masalah masalah, mengkomunikasikan dengan siapa harus di komunikasikan", ungkapnya.
Kemudian kedua lanjut Suardi Saleh, eksternal bagaimana komunikasi dengan induknya, bagaimana dengan Pemda membantu program program Pemda bagaimana membantu program Kementerian Agama dan ke masyarakat.
"Mudah-mudahan Musda ini melahirkan pemimpin yang bisa menjalankan amanah dengan baik dan berharap apapun model pemilihan langsung musyawarah, siapapun yang terpilih itulah yang kita percayakan untuk mengurus AGPAII", harap Bupati dua periode ini.
Sementara itu, ketua DPW AGPAII Sulsel Drs. Abdul Haris, S. Pd, menjelaskan bahwa sebagai guru pendidikan agama Islam (GPAI) asosiasi harus bersinergi, harus bekerja sama dengan pemerintah yang merupakan mitra untuk meningkatkan pendidikan disekolah-sekolah
"Guru pendidikan agama Islam dimana pun berasal harus ada jiwa kepemimpinan dan melalui Musda ini kami mengharapkan memilih pemimpin yang amanah yang peduli dengan GPAI", pungkasnya.
